Jurnal Ilmiah Tarbiyah Umat

MEMAHAMI KARAKTERISTIK ANAK USIA SEKOLAH DASAR

2025-05-21T13:58:22+00:00

Usia anak Sekolah Dasar (SD) berada pada fase perkembangan yang krusial, fase ini mengalami transformasi signifikan dalam berbagai aspek, termasuk fisik, kognitif, emosional, sosial, dan moral. Memahami karakteristik anak usia SD sangat penting untuk memberikan dukungan yang sesuai dan membantu mereka mencapai potensi mereka secara maksimal dalam perkembangannya. Artikel ini membahas berbagai dimensi karakteristik anak usia SD, termasuk faktor-faktor yang memengaruhi serta strategi pendukung terbaik. Dengan memahami karakteristik anak usia SD, kita dapat membantu mereka membangun fondasi yang kuat untuk kehidupan mereka di masa depan. Peran orang tua dan lingkungan yang mendukung juga sangat penting dalam membantu anak-anak usia SD mencapai potensi mereka secara maksimal. Strategi pembelajaran yang efektif, seperti pendekatan yang berpusat pada anak dan penggunaan alat bantu visual, juga dapat membantu anak-anak usia SD memahami konsep-konsep yang kompleks. Dengan demikian, kita dapat membantu anak-anak usia SD mencapai potensi mereka secara maksimal dan membangun fondasi yang kuat untuk kehidupan mereka di masa depan.

INTEGRASI KONSEP WAHDATUL WUJUD DALAM PENDIDIKAN ISLAM: SEBUAH PENDEKATAN FILOSOFIS-SUFISTIK

2025-05-21T14:01:03+00:00

Artikel ini membahas integrasi konsep Wahdatul Wujud dalam pendidikan Islam melalui pendekatan filosofis-sufistik. Menggunakan metode studi pustaka, penelitian ini menelaah karya-karya Ibn ‘Arabi serta literatur terkait nilai-nilai sufistik dalam pendidikan. Konsep Wahdatul Wujud, yang menekankan kesatuan antara makhluk dan Tuhan, menawarkan landasan spiritual yang mendalam bagi pengembangan pendidikan Islam. Temuan menunjukkan bahwa pendekatan ini memperluas makna pendidikan, tidak hanya sebagai transmisi ilmu, tetapi juga sebagai proses pembinaan ruhani, penyucian jiwa (tazkiyatun nafs), dan penyadaran akan kehadiran Ilahi dalam kehidupan. Pendidikan berbasis Wahdatul Wujud membentuk individu yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kesadaran spiritual dan akhlak yang luhur. Dengan demikian, konsep ini relevan dalam menjawab tantangan pendidikan modern yang cenderung mengabaikan aspek spiritual manusia.

KONSEP AKHLAK GURU, PESERTA DIDIK PERSPEKTIF AZ-ZARNUJI DALAM KITAB TA’LIMUL MUTA’ALLIM

2025-05-21T14:03:38+00:00

Abstract

Humans are basically the most noble and most perfect creatures, especially if humans are adorned with knowledge and character. The presence of this article specifically discusses the concept of teacher morals, students from the perspective of Az-Zarnuji in the book of ta'limul muta'allim, using the literature research method is a type of research that consistently collects various sources of literature from various books. The results of the study of the teacher's obligation to always maintain not to humiliate himself with greed, greed for worldly life, humble himself, and protect himself from haram matters. Students give knowledge generously, pray humbly, ask lots of questions, think with their hearts, give lots of charity, do lots of dhikr and give kindness to teachers, thank Allah SWT a lot, believe that knowledge, help, guidance, come from Allah SWT. So the concept of morals for teachers and students in the book ta'limul muta'allim is very relevant as a guide in facing our generation in this modern era which is in a critical situation, especially in our beloved country, the Republic of Indonesia.

PENGUATAN NILAI-NILAI KEWARGANEGARAAN DALAM KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI DI INDONESIA

2025-05-21T14:05:43+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penguatan nilai-nilai kewarganegaraan dalam kurikulum pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya melalui mata kuliah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) pada dua perguruan tinggi, yaitu Universitas Esa Unggul dan Universitas Bina Sarana Informatika (BSI). Latar belakang penelitian ini didasarkan pada tantangan kehidupan berbangsa yang semakin kompleks, seperti meningkatnya intoleransi, apatisme politik, dan radikalisme, yang menuntut pendidikan tinggi untuk berperan lebih aktif dalam membentuk karakter warga negara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap mahasiswa semester lima serta analisis dokumen kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum PPKn di kedua universitas telah mencakup nilai-nilai kewarganegaraan seperti nasionalisme, demokrasi, tanggung jawab sosial, dan pluralisme. Namun demikian, efektivitas internalisasi nilai-nilai tersebut sangat bergantung pada metode pembelajaran yang diterapkan oleh dosen. Mahasiswa merasakan manfaat dari pembelajaran PPKn dalam meningkatkan kesadaran dan sikap sebagai warga negara, tetapi masih diperlukan pendekatan pembelajaran yang lebih partisipatif dan kontekstual agar nilai-nilai kewarganegaraan dapat tertanam secara lebih mendalam. Penelitian ini merekomendasikan penguatan implementasi kurikulum yang responsif terhadap dinamika sosial serta peningkatan kapasitas pedagogis dosen dalam mengelola pembelajaran kewarganegaraan di lingkungan perguruan tinggi.

ANALISIS KOMPARATIF ASPEK MATERI DAN ASPEK PENYAJIAN DALAM BUKU TEMATIK LINGKUNGAN SAHABAT KITA KARYA HENY KUSUMAWATI DAN BUKU KARYA SUJOKO

2025-05-21T14:07:18+00:00

Buku siswa tematik untuk kelas V tema 8 adalah buku yang dirancang khusus bagi siswa di mana buku ini digunakan sebagai sumber pembelajaran dalam proses belajar mengajar. Bahan ajar dengan tema yang sama diterbitkan oleh penulis yang berbeda dengan mandiri yang tidak di subsidi oleh pemerintah. maka dari itu peneliti tertarik ingin mengkaji isi buku baik dari aspek materi yang dimuat maupun dari segi aspek penyajian buku. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan analisis materi dan analisi penyajian dapat diambil kesimpulan Pertama, dari segi aspek materi buku milik sujoko memiliki keunggulan nilai karakter yang lebih lengkap serta heny lebih pokus terhadap pengembangan nilai karakter cinta tanah air sedangkan sujoko lebih menekankan karakter religius.Kedua, dari segi aspek penyajian buku milik sujoko lebih mengedepankan adaptasi dengan era modern sedangkan heny memilih menggunkan gaya konvesional yakni menggunakan lakon tokoh serta dalam buku heny kusumawati memiliki penyajian materi lebih simpel.

ANALISA KORELASI MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK

2025-05-21T14:08:28+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat korelasi yang signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar Sejarah Kebudayaan Islam. Penelitian ini dilakukan di MAN 1 Kabupaten Gorontalo pada semester ganjil tahun ajaran 2024/2025. Metode yang digunakan adalah survei korelasional dengan populasinya adalah peserta didik MAN 1 Kabupaten Gorontalo. Sedangkan sampel penelitian berjumlah 60 orang peserta didik. Teknik pengambilan pengambilan secara proposional random sampling. Penelitian ini memberikan hasil terdapat korelasi positif yang signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar Sejarah Kebudayaan Islam dengan koefisien korelasi ry.1 = 0,55 dalam pola persamaan regresi sederhana Ў = 16,36 + 0,271 dengan determinasinya sebesar r2y1 = 0,30. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penelitian ini terdapat korelasi yang signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar Sejarah Kebudayaan Islam.

EFEKTIVITAS PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN MURDER DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA PESERTA DIDIK KELAS V SDN 017 MANDING KABUPATEN POLEWALI MANDAR

2025-06-24T03:48:16+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan strategi pembelajaran MURDER dalam meningkatkan hasil belajar matematika pada peserta didik kelas V SDN 017 Manding Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang dirancang melalui desain eksperimen semu dengan rancangan desain “Group Pretest-Posttest Design”. Populasinya adalah seluruh peserta didik kelas V SDN 017 Manding sebanyak 41 orang dan sampelnya diambil secara total sampling yang dibagi dalam 2 kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan dokumentasi. Data-data yang telah dikumpulkan dianalisis secara kuantitatif menggunakan uji statistik, yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial berupa uji hipotesis disertai uji prasayarat analisisnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rata-rata nilai hasil belajar matematika yang dicapai peserta didik kelas VA SDN 017 Manding pada tes awal sebesar 64,40 yang berkategori rendah dan meningkat secara signifikan menjadi 80,25 yang berkategori tinggi pada tes akhir setelah penerapan strategi pembelajaran MURDER. Setelah penerapan strategi pembelajaran MURDER maka hasil belajar matematika yang dicapai peserta didik kelas V SDN 017 Manding Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar mengalami peningkatan yang signifikan. (2) Strategi pembelajaran MURDER efektif diterapkan dalam meningkatkan hasil belajar matematika pada peserta didik kelas V SDN 017 Manding Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar. Hal ini dibuktikan dengan nilai t_hitung yang dihasilkan lebih besar dari pada nilat t_tabel (4,071 > 1,68) sehingga secara perhitungan statistik H₀ ditolak dan H₁ diterima atau hipotesis penelitian diterima secara statistik.

WAWASAN AL-QURAN TENTANG PENDIDIKAN SEKS

2025-06-25T02:57:24+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara konseptual dan normatif tentang pendidikan seks dalam perspektif Al-Qur’an. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan dengan pendekatan kualitatif dan analisis deskriptif-normatif. Sumber data mencakup ayat-ayat Al-Qur’an, kitab tafsir, dan literatur pendidikan Islam yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan seks dalam Islam memiliki landasan kuat dalam Al-Qur’an yang menekankan pentingnya menjaga pandangan, memelihara kemaluan, serta larangan mendekati zina. Prinsip-prinsip pendidikan seks dalam Islam mencakup pembentukan akhlak, pengendalian diri, serta pembinaan aqidah sejak dini, dengan tujuan membentuk individu yang sehat secara jasmani, rohani, dan sosial. Pendidikan seks bukan semata-mata pengajaran biologis, tetapi juga mencakup nilai moral, etika, dan tanggung jawab sosial yang berlandaskan pada syariat Islam.

THE ROLE OF PRIVATE ISLAMIC SCHOOLS IN EQUALIZING ACCESS TO EDUCATION IN REMOTE AREAS: A CASE STUDY IN GOWA, INDONESIA

2025-07-07T07:18:04+00:00

This study explores the role of private Islamic schools in promoting educational equity and supporting the goals of Sustainable Development Goal 4 (SDG 4) in rural Indonesia. Focusing on Madrasah Tsanawiyah Uminda Tanakaraeng in Gowa Regency, South Sulawesi, it examines how local Islamic schools respond to structural barriers such as poverty, inadequate infrastructure, and entrenched socio-cultural norms that inhibit access to formal education. Findings reveal that families in remote areas often prioritize short-term survival strategies—such as informal labor and early marriage—over long-term educational investment. However, the presence of faith-based institutions like madrasahs has proven instrumental in addressing these challenges by offering both general and religious education tailored to the needs and values of the community. The madrasah not only facilitates access to junior secondary education but also promotes religious literacy, gender empowerment, and community cohesion. Despite resource limitations, the school plays a vital role in reducing education inequality and serves as a model for inclusive, context-sensitive education. The study concludes that integrating private Islamic schools into national education policy through financial and institutional support could significantly enhance the delivery of equitable education in underserved regions and accelerate progress toward achieving SDG 4.